BAYI YANG LAHIR DARI IBU YANG SUDAH MATI SELAMA 2 (DUA) HARI

Bayi ini adalah bayi yang akhirnya lahir dari seorang ibu yang sudah mati selama dua hari. Anda mungkin merasa ragu awalnya, namun fakta ini merupakan kejadian nyata. Dengan lahirnya seorang bayi dari seorang ibu yang sudah meninggal tersebut tentunya menjadi bahan perbincangan banyak orang dan telah menggemparkan dunia kedokteran. Belum ada teori kedokteran yang dapat dipercaya mengenai kelahiran bayi tersebut.

Mahmod Soliman, ayah dari bayi tersebut mengaku dirinya terkejut dengan kejadin itu. Ia tidak mampu membendung perasaan yang tidak menentu di tengah-tengah kematian istrinya. Sementara anaknya ternyata lahir dengan selamat setelah dua hari kematian istrinya. Sang istri, Jayne Soliman yang telah meninggal memang sangat memukul perasaannya. Namun berkat kelahiran anaknya tersebut ia merasa mendapatkan kebahagiaan ditengah-tengah kesedihan yang tidak menentu itu.

Si Ibu bayi meninggal karena otak yang gagal berfungsi, sedangkan dirinya dalam keadaan hamil tua.  Kemudian setelah dua hari lamanya si ibu meninggal, kemudian bayi ajaib itu tiba-tiba terlahir dengan selamat dan sehat setelah kematiannya. Serentak sang ayah terkejut dan bahagia ditengah kesedihan setelah istrinya meninggal. Bayii itu di beri nama Aya oleh sang ayah, walaupun si bayi tidak sempat merasakan segarnya ASI dari ibunya tersebut.

Kelahiran bayi tersebut merupakan keajaiban dalam dunia medis. Berkat bantuan tim yang solid dan professional ahirnya bayi tersebut bisa terlahir ke dunia dengan selamat. Awalnya dalam masa kehamilan si ibu terlihat normal-normal saja. Namun beberapa watu sebelum ia meninggal ia sempat merasakan sakit kepala dan kemudian pingsan. Suaminya Mahmod Soliman segera membawanya ke Rumah Sakit john radcliffe hospital oxford. Setelah dua jam lamanya di rumah sakit itu kemudian Jayne Soliman yang merupakan mantan atlet ski es Inggris itu dinyatakan telah meninggal.

Tim dokter mengupayakan berbagai macam cara untuk dapat menyelamatkan nyawa si bayi saat masih dalam kandungan. Tim dokter mengupayakan agar jantung Jayne Soliman yang telah meninggal tersebut agar tetap berdenyut. Tentunya usaha ini memungkinkan agar nyawa si bayi yang ada dalam kandungan masih bisa tertolong. Kemudian tim memberikan dua buah dosis besar steroid agar jantung bayi bisa berkembang dan setelah usaha dan kerja keras selama dua hari kemudian si bayi dapat diangkat dari rahimnya dengan operasi sesar.

Bayi itu sangat mungil, ia pejuang kecil laksana ibunya, kenang mahmoud. Diiringi air mata yang terus mengalir. nama aya diambil dari bahasa arab yang berarti keajaiban. itu adalah nama yang diberikan jayne tatkala dia masih hidup. "saat nanti dia dewasa, saya akan katakan kepadanya bahwa betaba ibunya sangat mencintainya. akan saya ceritakan semuanya. ini merupakan keinginginan Jayne untuk melahirkan dan mejadi seorang ibu yang baik," ujar Mahmoud.

Jayne merupakan juara ski es inggris tahun 1989 dan menduduki rangking 7 dunia. Sebelum terjun menjadi seorang atlet ski es, jayne telah menceburi berbagai macam olah raga extrime di tingkat internasional. dan beberapa tahun terakhir ini dia menjadi juru latih tamu di dubai dan disini juga ia bertemu dengan mahmoud yang bekerja dibidang IT. Dua tahun lalu dia kembali ke inggris dengan kehidupannya yang baru dan menempati sebuah rumah di bracknell, berks. jayne yang bernama asli jayne campbell ini, kemudiannya bekerja di bracknell ice skating club.