Bulan
Ramadhan adalah bulan penuh berkah bagi umat muslim. Di bulan ini berbagai
aktifitas masyarakat berubah drastis dari hari-hari biasanya. Begitu juga
dengan pola konsumsi masyarakat yang malahan lebih meningkat pada bulan ini.
Bagi anda yang mampu membaca peluang bisnis, tentunya jenis yang tepat untuk
menyesuaikan potensi pasar adalah pada bidang kuliner atau bisnis makanan.
Masyarakat
akan lebih banyak mengkonsumsi makanan jadi atau makanan yang siap konsumsi dari
pada makanan yang harus diolah terlebih dahulu di rumah. Begitu juga dengan
budaya berbuka puasa di luar rumah yang semakin berkembang ke seluruh kota-kota
besar. Bentuknya beraneka ragam, baik dalam bentuk rumah makan sederhana,
lesehan hingga makanan modern yang terkesan mewah. Namun disini kita akan
berbicara efisiensi bisnis kuliner yang bisa anda jalankan sebagai acuan untuk
merintis usaha anda ini.
Usaha
atau bisnis makanan memang memiliki alur keuangan yang berputar lebih cepat
dari pada benda diam atau barang awet. Kelebihannya, pada usaha kuliner ini
memiliki dinamika profit yang tidak terbatas dan dapat berjalan dengan cepat.
Namun tidak lupa bahwa resiko makanan basi dan tidak laku di jual menjadi
tantangan dalam usaha ini. Apalagi pada bulan puasa yang hanya mimiliki kisaran
waktu yang lebih singkat dari pada hari-hari biasa.
Untuk
mengantisipasi resiko tersebut diatas maka ada beberapa hal yang harus anda
perhatikan dalam menjalankan bisnis kuliner tersebut, yaitu diantaranya:
1. Pilih
jenis makanan yang unik dan membuat penasaran pembeli. Jenis-jenis makanan yang
sederhana akan bisa lebih menarik para pembeli dengan sedikit modifikasi yang
bisa mengundang selera. Jenis-jenis makanan ini bisa anda dapatkan dari
berbagai resep modifikasi yang sudah ada atau yang anda ciptakan sendiri.
Banyak pengalaman yang terbukti sukses
dalam menjalankan usaha dengan jenis makanan modifikasi ini.
2. Buat
lapak yang unik dan nyaman. Lapak atau tempat usaha yang unik juga terbukti
menjadi salah satu daya tarik bagi pembeli. Semua hal dalam membangun design
lapak usaha merupakan hasil karya kreatifitas anda. Dengan modal yang tidak
terlalu besar cobalah menata sendiri bentuk dan hiasan tempat usaha anda.
Begitu juga dengan kebersihan, sebelum anda resmi merintis usaha maka alangkah
baiknya anda membersihkan tempat usaha makanan anda. Karena kebersihan
merupakan faktor utama penentu kesuksesan dalam menjalankan usaha makanan.
Selain kebersihan tentunya kenyamanan para pembeli, walau tempat usaha anda
tidak terlalu bagus maka kelebihan yang hendak anda miliki adalah kenyamanan.
3. Lebih
hati-hati dalam mengatur stok dagangan yang disediakan. Stock yang berlebihan
akan sangat beresiko akan terbuang hingga akan mengakibatkan kerugian yang
sangat besar. Sehingga jika anda merupakan pemula dalam bidang kuliner ini
sebaiknya anda lakukan beberapa eksperimen dan observasi dari pengalaman rekan
anda yang melakukan bisnis serupa agar jumlah stock barang yang anda miliki
tidak berlebihan atau tidak kekurangan. Dalam mengatur stock ini merupakan hal
yang cukup sulit, mengingat bahwa waktu atau time line saat bulan Ramadhan
sangat singkat. Yaitu pada malam hari hingga pada saat menjelang makan sahur.
Dari
tiga hal diatas semoga anda bisa memulai bisnis usaha kuliner anda pada bulan
Ramadhan ini dengan sebaik mungkin.
Comments
Post a Comment
Kirim komentar dan berlangganan. Agar kami dapat menjawab pertanyaan anda. Saran, Kritik dan Pertanyaan sangat membantu kami dalam mengembangkan Blog ini.